Sering Berkendara dan Hobi Sepeda? Kamu Perlu Asuransi Kecelakaan Diri

15 Juli 2021 | Allianz Indonesia
Bagaimana manfaat dari asuransi kecelakaan diri? Simak dalam artikel berikut!

Sebagai warga urban yang kerap mengendarai kendaraan bermotor atau sekadar hobi sepeda, kamu menghadapi risiko kecelakaan lalu lintas setiap kali berkendara. Menghadapi risiko kecelakaan yang lebih besar dari orang lain yang tidak sering berkendara, maka kamu perlu melindungi diri dari risiko yang timbul akibat kecelakaan. Selain mempraktikkan cara berkendara yang aman dan pakai pengaman, kamu juga dapat melindungi diri dari risiko kerugian finansial yang timbul karena kecelakaan dengan memiliki asuransi yang bisa melindungi dari kecelakaan diri.

Asuransi kecelakaan diri adalah salah satu jenis asuransi kerugian yang memberikan perlindungan atas risiko cacat tetap total atau meninggal dunia akibat kecelakaan. Dengan memiliki asuransi kecelakaan, pemegang polis atau penerima manfaat akan memperoleh santunan tunai jika tertanggung mengalami kecelakaan sebagai risiko dalam berkendara. Asuransi jenis ini juga akan memberikan santunan biaya pengobatan atau terapi atau mengalami cacat tetap akibat kecelakaan yang dilindungi dalam polis

.

Baca juga: 3 Varian Virus Baru COVID-19 Sudah Masuk ke Indonesia

 

Manfaat yang bisa kamu peroleh jika punya asuransi kecelakaan diri

Ini dia sederet manfaat asuransi kecelakaan diri:

1. Rasa tenang bagi keluarga

Kecelakaan bisa menimpa kapan saja, di mana saja, baik saat bekerja, maupun saat sedang olahraga. Meski musibah kecelakaan tidak bisa diprediksi, namun risiko ini bisa dikendalikan dengan memiliki asuransi kecelakaan diri. Dengan memiliki asuransi kecelakaan diri, rasa tenang dapat diberikan untuk keluarga yang menunggu di rumah. Jika hal yang tidak diinginkan terjadi seperti jatuh sakit atau bahkan meninggal dunia terjadi karena kecelakaan, walaupun tidak mengurangi rasa duka dan dampak psikologis bagi keluarga yang tertimpa musibah, risiko finansial dapat dihindari dengan adanya santunan tunai yang bisa membantu pengeluaran finansial yang mungkin diperlukan.

2. Meringankan biaya pengobatan

Santunan yang diberikan oleh asuransi kecelakaan diri juga bisa bermanfaat untuk meringankan biaya pengobatan atau terapi akibat terjadi kecelakaan. Dengan begitu, tertanggung tidak perlu khawatir setelah terkena musibah, karena ada perusahaan asuransi yang membantu menutup biaya pengobatan. Pikiran yang tenang ini diharapkan bisa membuat tertanggung fokus menjalani pengobatan sehingga lekas pulih.

3. Santunan bisa dijadikan jaminan hari tua

Santunan yang ditawarkan oleh asuransi kecelakaan diri juga bisa digunakan sebagai jaminan hari tua bagi keluarga yang pencari nafkahnya mengalami cacat tetap total akibat kecelakaan. Dengan adanya jaminan hari tua, maka keluarga bisa menata keuangan dengan leluasa dan merencanakan tujuan keuangan, meski pencari nafkah sudah tidak bisa bekerja dan menghasilkan pemasukan karena cacat.

4. Memberikan santunan bagi keluarga jika tertanggung tutup usia

Santunan asuransi kecelakaan diri juga bisa menjadi bekal bagi keluarga yang ditinggalkan jika pencari nafkah wafat akibat kecelakaan. Bekal ini bisa digunakan untuk menutup biaya akhir seperti menutup utang, pengganti penghasilan, biaya pendidikan anak, atau menutup biaya pemakaman.

 

Baca juga: HUT ke-494, Jakarta Masih Menyimpan Keunggulan untuk Meningkatkan Taraf Hidup

 

Ini perbedaan asuransi kecelakaan diri dan asuransi jiwa

Meski memberikan manfaat yang mirip dengan asuransi jiwa, namun asuransi kecelakaan diri dan asuransi jiwa memiliki perbedaan. Apa saja?

1. Jaminan kematian

Asuransi jiwa memberikan jaminan kematian dengan sebab apapun. Sementara asuransi kecelakaan diri hanya memberikan jaminan kematian jika kematian tersebut disebabkan oleh kecelakaan.

2. Santunan lain selain jaminan kematian

Asuransi jiwa tidak memberikan santunan lain seperti jaminan cacat tetap total dan perawatan medis karena kecelakaan, kecuali tertanggung membeli asuransi tambahan. Sementara asuransi kecelakaan diri memberikan manfaat dasar berupa santunan cacat dan perawatan medis akibat kecelakaan.

3. Penentu premi

Premi pada asuransi jiwa ditentukan oleh usia. Sedangkan premi pada asuransi kecelakaan diri ditentukan oleh jenis risiko pekerjaan dan periode perlindungan. Semakin singkat periode perlindungan, semakin murah pula premi asuransi kecelakaan diri.

4. Masa perlindungan

Masa perlindungan asuransi kecelakaan diri umumnya lebih singkat, tergantung durasi perjalanan yang ingin dilindungi. Itu sebabnya, asuransi kecelakaan diri juga umumnya melekat pada asuransi perjalanan atau traveling insurance. Periode perlindungan yang ditawarkan asuransi kecelakaan diri beragam mulai dari satu hari, satu minggu, hingga tiga bulan. Sementara masa perlindungan asuransi jiwa lebih panjang, mulai dari satu tahun hingga seumur hidup. Karena perbedaan masa perlindungan inilah maka premi yang ditawarkan asuransi kecelakaan diri umumnya lebih terjangkau ketimbang premi asuransi jiwa.

5. Masa tunggu klaim

Asuransi jiwa memiliki masa tunggu klaim untuk pre-existing condition. Sedangkan asuransi kecelakaan diri tidak ada masa tunggu.

 

Baca juga: Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Membeli Rider Tambahan Asuransi Jiwa

 

Jika kamu adalah karyawan yang sering melakukan perjalanan dengan kendaraan bermotor, pehobi sepeda, pehobi traveling, atau pehobi lainnya yang kerap melakukan perjalanan, maka kamu perlu melindungi diri dan keluarga dengan asuransi kecelakaan diri. Jika saat ini kamu sedang mencari asuransi kecelakaan diri, kamu bisa mempertimbangkan Allianz Personal Care dari Allianz Indonesia. Allianz Personal Care memberikan sederet perlindungan antara lain santunan kecelakaan diri dan cacat tetap, biaya pengobatan, santunan harian rawat inap rumah sakit, biaya evakuasi medis dan pemulangan jenazah akibat kecelakaan, santunan biaya pemakaman, tanggung jawab hukum pihak ketiga, dan perlindungan ATM. Sejumlah manfaat ini bisa diperoleh dengan pilihan plan yang komprehensif, premi yang terjangkau, serta perlindungan 24 jam di seluruh dunia.

Ayo, saatnya berkendara dan lakukan hobimu dengan aman dan tenang, dengan memiliki asuransi kecelakaan diri.

Author: Allianz Indonesia
Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Kini Allianz Indonesia hadir untuk bisnis asuransi umum, asuransi jiwa, kesehatan, dana pensiun dan asuransi syariah yang didukung oleh lebih dari 1.400 karyawan dan lebih dari 20.000 tenaga penjualan dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya untuk melayani lebih dari 7 juta tertanggung di Indonesia.
Pilihan Artikel yang direkomendasikan

Nov 08, 2023

Okt 26, 2023