Awal tahun 2025, pertumbuhan ekonomi Indonesia sedikit melambat. Dilansir dari Badan Pusat Statistik (BPS), laporan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada kuartal I 2025 tumbuh 4,87% secara tahunan (year-on-year). Angka ini lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya dengan pertumbuhan 5,02%, dan di bawah ekspektasi pasar sebesar 4,91%.
Untuk menjaga agar ekonomi tetap bergerak, Pemerintah pun mengeluarkan dorongan ekonomi atau yang biasanya disebut dengan stimulus senilai Rp24,44 triliun.
Melansir dari Media Keuangan KemenKeu, Pemerintah pun telah menetapkan paket stimulus ekonomi untuk periode Juni–Juli 2025 guna menjaga daya beli masyarakat dan meningkatkan konsumsi domestik. Stimulus ini mencakup berbagai insentif, termasuk:
- Diskon transportasi. Subsidi tiket kereta api, pesawat, dan kapal laut, agar masyarakat tetap bisa bepergian dengan lebih terjangkau, dan meningkatkan mobilitas masyarakat.
- Diskon tarif tol. Potongan harga bagi pengguna kendaraan pribadi selama musim liburan.
- Tambahan bantuan sosial. Kartu sembako dan bantuan pangan untuk 18,3 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
- Subsidi upah. Bantuan bagi pekerja dengan gaji di bawah Rp3,5 juta, serta guru honorer.
- Diskon iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK). Potongan iuran, khususnya bagi sektor padat karya.
Faktor Dikeluarkannya Stimulus Ekonomi 2025
Bukan tanpa ada alasan, beberapa stimulus ekonomi ini diberikan berdasarkan tiga faktor utama, diantaranya adalah:
1. Dampak ekonomi global
Dalam laporan World Economic Outlook (WEO) edisi April 2025, International Monetary Fund (IMF), dilansir dari Infobank, menyebut bahwa proyeksi pertumbuhan global untuk tahun ini turun menjadi 2,8% dari sebelumnya sebesar 3,3%, akibat eskalasi geopolitik dan kebijakan tarif.
2. Volatilitas sektor keuangan
Fluktuasi nilai tukar dan suku bunga berpotensi memengaruhi daya beli masyarakat.
3. Perlambatan konsumsi domestik
Konsumsi rumah tangga tumbuh 4,89%, tetapi masih di bawah ekspektasi.
Dengan adanya stimulus ini diharapkan dapat menjaga momentum pertumbuhan ekonomi dan memperkuat stabilitas nasional.
Selain berpangaruh positif terhadap konsumsi masyarakat, kamu pun bisa mengambil langkah bijak dengan mulai merencanakan strategi finansial jangka panjang. Salah satu opsi yang bisa kamu pertimbangkan adalah investasi melalui produk yang memberikan manfaat ganda, perlindungan sekaligus potensi nilai investasi.
Potensi Nilai Investasi pada Asuransi Jiwa Unit Link
Mengingat adanya situmulus yang berpotensi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, ini saat yang tepat untuk kamu menyiapkan perlindungan finansial jangka panjang. Salah satu yang bisa kamu pertimbangkan adalah asuransi jiwa unit link, dengan dua alasan berikut:
1. Perlindungan finansial
Asuransi jiwa unit link dapat memberikan perlindungan jiwa dan juga potensi nilai investasi. Cocok untuk kamu yang ingin tetap tenang menghadapi ketidakpastian ekonomi, serta membantu menjaga kestabilan keuangan.
2. Diversifikasi investasi
Dengan asuransi jiwa unit link, kamu dapat mengalokasikan dana ke berbagai subdana yang dialokasikan ke saham, obligasi, dan pasar uang. Fleksibilitas ini memungkinkan penyesuaian strategi investasi sesuai dengan kondisi pasar dan profil risiko.
Tips Memaksimalkan Asuransi Jiwa Unit Link
Untuk memaksimalkan manfaat dari asuransi jiwa unit link, kamu perlu mempertimbangkan beberapa strategi berikut:
- Memilih produk yang sesuai dengan profil risiko. Setiap unit link memiliki karakteristik berbeda. Kamu harus memahami apakah lebih cocok dengan portofolio konservatif (pasar uang), moderat (obligasi ataupun campuran obligasi dengan saham) atau agresif (saham).
- Menyesuaikan pilihan fund yang sesuai dengan tujuan keuangan, kebutuhan, serta jangka waktu.
- Mengoptimalkan manfaat proteksi. Selain potensi nilai investasi, asuransi jiwa unit link juga memberikan perlindungan finansial dalam bentuk perlindungan jiwa.
- Memilih produk dengan manfaat asuransi yang optimal dapat memberikan ketenangan dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi.
Dengan strategi yang tepat dan pemahaman yang baik, asuransi jiwa unit link bisa menjadi salah satu solusi cerdas dalam mengelola stabilitas keuangan, sekaligus menyiapkan masa depan.