Pembayaran Premi pada Asuransi Unit Link

7 Juni 2021 | Allianz Indonesia
Kita sudah sering mendengar produk asuransi unit link, produk asuransi yang memiliki dua manfaat, yaitu proteksi dan investasi. Produk ini menjadi produk asuransi yang paling diminati masyarakat Indonesia. Namun, hingga saat ini masih banyak dari kita yang belum benar-benar memahami bagaimana sistem pada produk asuransi unit link.

Masih sering kita menganggap bahwa premi yang akan dibayarkan setiap bulannya akan 100% teralokasikan pada unit investasi yang kita miliki dalam produk unit link. Atau, bahkan beranggapan bahwa total nilai tunai pada produk unit link adalah hasil akumulasi dari premi yang dibayarkan dengan jumlah bulan atau periode pembayaran yang telah dilakukan. Hal ini yang sering menjadikan perdebatan saat kita sebagai nasabah melihat nilai tunai yang dimiliki tidak sesuai dengan perhitungan kita.

Sesuai dengan manfaatnya, premi pada produk unit link akan dialokasikan pada proteksi atau biaya asuransi dan investasi. Besaran alokasi akan ditentukan pada awal kesepakatan antar pemegang polis dan perusahaan asuransi. Yang perlu kita ketahui adalah pada produk unit link, premi juga akan digunakan untuk membayar biaya akuisisi seperti biaya marketing, komisi agen dan biaya operasional. Setelah itu, juga akan digunakan untuk membayaran biaya tetap seperti biaya administrasi, biaya asuransi dan biaya manfaat tambahan (riders).

Produk unit link pada umumnya di tahun-tahun awal alokasi investasinya akan kecil sehingga investasi pada produk unit link merupakan jenis investasi jangka panjang. Dengan adanya biaya-biaya tersebut, nilai tunai pada produk unit link baru akan terbentuk setelah tahun kedua atau ada juga yang sudah terbentuk semenjak tahun pertama polis, tergantung jenis unit link yang kita pilih. Dan nilai tunainya, seperti pada produk investasi lainnya, sangat dipengaruhi oleh faktor keadaan pasar dan ekonomi.

Namun kita tidak perlu khawatir, karena produk unit link adalah produk asuransi yang akan memberikan perlindungan terhadap jiwa dan perlindungannya sudah dimulai semenjak hari pertama dari polis aktif. Cari tahu informasi mengenai produk asuransi yang akan kita beli, tanyakan manfaat perlindungan yang dimiliki, serta tanyakan mengenai alokasi Investasi dengan sejelas-jelasnya pada agen penjual atau melalui perwakilan perusahaan asuransi. Semakin banyak kita tahu, maka semakin kecil risiko terjadi perselisihan di masa yang akan datang.

Author: Allianz Indonesia
Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Kini Allianz Indonesia hadir untuk bisnis asuransi umum, asuransi jiwa, kesehatan, dana pensiun dan asuransi syariah yang didukung oleh lebih dari 1.400 karyawan dan lebih dari 20.000 tenaga penjualan dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya untuk melayani lebih dari 7 juta tertanggung di Indonesia.
Pilihan Artikel yang direkomendasikan

Nov 08, 2023

Okt 26, 2023