6 Fasilitas Gratis yang Bisa Ibu Dapatkan Saat Periksa Kehamilan ke Puskesmas

29 November 2022 | Allianz Indonesia
Sebelum merogoh kocek dalam-dalam untuk periksa kehamilan, ibu bisa mencoba beberapa fasilitas gratis yang bisa didapatkan saat kunjungan ke bidan di puskesmas.

Seorang ibu yang baru menghadapi kehamilan pertama tentu perlu mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai pemeriksaan kehamilan, baik dalam mencari fasilitas kesehatan, aspek-aspek apa yang dievaluasi, dan berapa biaya yang perlu dikeluarkan.

Kabar baiknya, bumil dan pasangan yang terkendala dengan biaya tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk mendapatkan pemeriksaan kehamilan. Pasalnya, ibu bisa mendapatkan berbagai fasilitas gratis saat periksa kehamilan dengan bidan di puskesmas.

Ibu pun tidak perlu khawatir. Meskipun gratis, bidan yang berada di puskesmas sama kompetennya dengan ahli kandungan di rumah sakit. Jadi, kondisi ibu dan janin akan tetap terpantau dengan baik.

Berbagai Fasilitas Gratis Saat Periksa di Puskesmas

Di bawah ini merupakan fasilitas gratis di puskesmas yang wajib ibu ketahui sebelum merencanakan jadwal pemeriksaan kehamilan pertama.

1. Buku KIA

Kementerian Kesehatan RI telah menetapkan Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) atau buku perkembangan kehamilan sebagai alat pencatat kesehatan ibu dan anak di tingkat keluarga. Buku ini juga berfungsi sebagai media pemantau tumbuh kembang anak secara rutin.

Ibu hamil bisa mendapatkan buku KIA secara gratis ketika memeriksakan kehamilan di puskesmas. Buku KIA tidak hanya digunakan sebagai rekam medis. Di dalamnya juga terdapat berbagai tips kesehatan dan informasi penting seputar kehamilan.

Bahkan seusai melahirkan pun, buku ini masih bisa digunakan untuk mengevaluasi kebutuhan gizi dan perkembangan anak. Selain Buku KIA juga ada Kartu Menuju Sehat (KMS) yang memuat tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala anak yang dicatat selama Ibu dan anak melakukan kunjugan berkala ke Puskesmas.

Saat ini, beberapa puskesmas tidak hanya menyediakan buku KIA dalam bentuk hardcopy. Kementerian Kesehatan RI telah membuat buku KIA dalam bentuk elektronik agar para ibu milenial lebih mudah membawanya saat periksa kehamilan di puskesmas.

2. Periksa kehamilan pertama

Kehamilan pertama menjadi momen yang mendebarkan serta membahagiakan bagi ibu dan ayah. Saking mendebarkannya, masih banyak ibu yang bingung menentukan kapan harus menjalani pemeriksaan kehamilan pertama mereka.

Periksa kehamilan pertama, baik di puskesmas atau rumah sakit, sebaiknya dilakukan sesegera mungkin setelah kamu mendapatkan hasil test pack positif. Hal ini bertujuan untuk mengetahui kesehatan ibu dan janin, serta membantu ibu mempersiapkan diri agar kehamilan dapat berlangsung secara optimal.

Tak perlu risau mengenai biaya yang perlu dikeluarkan, sebab pemeriksaan kehamilan lengkap ini bisa didapatkan secara gratis di puskesmas. Ibu juga akan mendapatkan pemeriksaan USG untuk mengetahui kondisi, lokasi, dan jenis kelamin janin dalam kandungan.

Oleh karena itu, sangat disayangkan apabila ibu tidak memeriksakan kandungan sedini mungkin. Selain terlambat mengetahui kondisi kesehatan janin, ibu juga akan terlambat mendapatkan vitamin penunjang pertumbuhan janin pada awal kehamilan.

3. Vitamin

Kesehatan ibu dan calon momongan perlu menjadi perhatian utama. Maka dari itu, ibu dianjurkan mengonsumsi vitamin sejak awal kehamilan agar kebutuhan gizi ibu dan janin terpenuhi. Jadi, kesehatan dan daya tahan keduanya pun tetap terjaga.

Untuk mendapatkan vitamin kehamilan, ibu tidak perlu mengeluarkan banyak biaya karena Puskesmas menyediakan vitamin gratis yang bisa ibu dapatkan ketika berkunjung ke sana, termasuk ketika melakukan kontrol kehamilan atau konsultasi.

Di bawah ini merupakan daftar vitamin ibu hamil yang bisa didapatkan dari puskesmas.

  • Asam folat. Ibu hamil perlu asam folat untuk mencegah kecacatan pada sistem saraf bayi. Nah, asam folat bisa ditemukan dalam susu kehamilan, sayuran hijau, sereal gandum, kacang-kacangan, dan jeruk.
  • Vitamin D. Vitamin ini membantu pertumbuhan tulang bayi dalam kandungan. Jika seorang ibu hamil kekurangan vitamin D, bayi bisa memiliki masalah pada tulang dan tidak dapat tumbuh secara maksimal.
  • Kalsium. Asupan kalsium yang dibutuhkan ibu hamil yaitu 1.000 mg setiap hari. Kalsium bermanfaat untuk menunjang kesehatan tulang dan gigi bayi. Vitamin ini bisa ibu temukan dalam makan, seperti tahu, tempe, dan sayur.
  • Zat besi. Ibu hamil memerlukan asupan zat besi yang cukup untuk membantu pembentukan sel-sel darah merah. Jika kekurangan zat besi, ibu bisa mengalami anemia yang menyebabkan pusing, lemah, dan pucat.

4. Makanan tambahan

Selain vitamin, ibu hamil juga sangat memerlukan makanan yang bergizi. Saat periksa kehamilan di puskesmas, bidan akan menginformasikan secara detail apabila terdapat masalah pada gizi ibu dan calon bayi. Jika hal itu terjadi, pihak puskesmas akan memberi makanan tambahan.

Makanan tambahan yang diberikan oleh pihak puskesmas biasanya berbentuk biskuit dengan rasa yang enak dan manis. Ibu perlu mengonsumsinya secara rutin sebagai upaya pemenuhan gizi dan menurunkan risiko kehamilan.

5. Cek darah

Kehamilan bisa memengaruhi sistem kekebalan tubuh seorang perempuan sehingga banyak bumil yang rentan terkena berbagai penyakit dan infeksi. Untuk mencegah hal tersebut, bumil perlu melakukan serangkaian tes darah.

Cek darah akan membantu ibu mengetahui kondisi dalam tubuhnya. Jadi, jika terdapat indikasi suatu penyakit, pengobatan pun bisa segera diberikan. Tidak perlu khawatir, cek darah bisa ibu dapatkan secara gratis ketika periksa kehamilan di puskesmas.

Mengingat pentingnya tes darah, ibu hamil yang belum pernah menjalani tes ini perlu secepatnya melakukan konsultasi dengan petugas kesehatan atau bidan saat periksa kehamilan rutin untuk mendapatkannya.

6. Konsultasi gizi

Bumil memerlukan konsultasi bersama ahli gizi untuk mengetahui kebutuhan makanan, gizi, dan aktivitas fisik ke depannya. Melalui konseling gizi, ibu akan mendapatkan solusi dan saran yang tepat untuk setiap permasalah gizi yang tengah dialami.

Konsultasi gizi bersama ahlinya memang terdengar mahal. Akan tetapi, sudah banyak puskesmas yang menyediakan fasilitas konseling gratis ini. Jadi, segera kunjungi puskesmas terdekat dan jadwalkan konseling agar kesehatan ibu dan bayi terjamin.

Kehamilan menjadi momen yang dinantikan banyak pasangan. Sayangnya, terkadang biaya menjadi hambatan utama untuk melakukan cek kehamilan. Untungnya, ada sejumlah fasilitas gratis yang bisa ibu dapatkan saat periksa kehamilan ke bidan puskesmas. 

Sources:

Pentingnya Pemeriksaan Kehamilan (ANC) di Fasilitas Kesehatan . (2018). Retrieved 2 November 2022, from https://promkes.kemkes.go.id/pentingnya-pemeriksaan-kehamilan-anc-di-fasilitas-kesehatan

Ini Fasilitas “Gratis” yang Bisa Ibu Hamil Dapatkan di Puskesmas. (2022). Retrieved 2 November 2022, from https://kumparan.com/inspirasi-shopee/ini-fasilitas-gratis-yang-bisa-ibu-hamil-dapatkan-di-puskesmas-1553836004332381275

Vitamins and other nutrients during pregnancy. (2022). Retrieved 2 November 2022, from 
https://www.marchofdimes.org/find-support/topics/pregnancy/vitamins-and-other-nutrients-during-pregnancy

Buku KIA Kesehatan Ibu dan Anak. (n.d.). Retrieved 2 November 2022, from 
https://gizi.kemkes.go.id/katalog/buku-kia.pdf

Author: Allianz Indonesia
Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Kini Allianz Indonesia hadir untuk bisnis asuransi umum, asuransi jiwa, kesehatan, dana pensiun dan asuransi syariah yang didukung oleh lebih dari 1.400 karyawan dan lebih dari 20.000 tenaga penjualan dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya untuk melayani lebih dari 7 juta tertanggung di Indonesia.
Pilihan Artikel yang direkomendasikan

Nov 08, 2023

Okt 26, 2023