Komit Mendukung Sustainable Development Goals, Allianz Indonesia Umumkan 3 Organisasi Nirlaba Pemenang Social Impact Fund 2021 Tingkai Nasional

Allianz Indonesia mengumumkan pemenang kompetisi Social Implact Fund 2021 yang diselenggarakan sebagai bentuk komitmen untuk mendukung tercapainya Sustainable Development Goals.

4 Februari 2022 | Allianz Indonesia

Jakarta, 4 Februari 2022 – Melanjutkan komitmen perusahaan dalam penyediaan kesempatan kerja, pelatihan serta pendidikan yang inklusif, Allianz Indonesia menobatkan tiga organisasi nirlaba yaitu Yayasan Tani Untuk Indonesia, Yayasan HOPE Indonesia dan UCP Roda Untuk Kemanusiaan sebagai pemenang kompetisi Social Impact Fund 2021 yang berhasil melalui tahap seleksi dan penjurian di tingkat nasional. Kompetisi yang sebelumnya dibuka pada 2 – 26 Desember 2021 ini mengajak organisasi nirlaba di Indonesia untuk menjalankan program demi mendorong penyediaan kesempatan kerja yang inklusif di Indonesia sejalan dengan kepedulian Allianz terhadap permasalahan sosial dalam prinsip Environment, Social and Governance (ESG).

Dari berbagai organisasi nirlaba yang mengikuti kompetisi ini, Yayasan Tani Untuk Indonesia (TaniFoundation) dinobatkan menjadi juara pertama dari Indonesia dan berkesempatan untuk bersaing dengan organisasi nirlaba lainnya dari seluruh dunia untuk mengikuti Social Impact Fund 2021 di tingkat global dengan kesempatan meraih pendanaan program hingga 50.000 EUR. Selain itu, Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli akan turut memberikan dukungan pendanaan program kepada ketiga organisasi pemenang di tangkat nasional dengan total dana sebesar Rp225 juta.

Ni Made Daryanti, Ketua Yayasan Allianz Peduli menyampaikan bahwa kompetisi Social Impact Fund 2021 merupakan bagian dari komitmen Allianz dalam mendukung upaya pencapaian Sustainable Development Goals khususnya Goal ke-8, yaitu pekerjaan yang layak dan pertumbuhan ekonomi. Melalui kompetisi ini, Allianz mengajak organisasi nirlaba di Indonesia untuk menjalankan program demi mendorong penyediaan kesempatan kerja, pelatihan, dan pendidikan yang inklusif bagi seluruh kalangan tidak terkecuali kaum muda, perempuan serta kelompok difabel.

“Selamat kepada Yayasan Tani Untuk Indonesia, Yayasan HOPE Indonesia dan UCP Roda Untuk Kemanusiaan atas kemenangan di tahap seleksi dan penjurian nasional Social Impact Fund 2021. Kami berharap ini dapat menjadi awalan dari kerja sama yang baik dalam upaya mewujudkan kesempatan kerja yang lebih luas di Indonesia,” ujar Ni Made Daryanti.

Program yang akan dijalankan oleh Yayasan Tani Untuk Indonesia (TaniFoundation) adalah berupa program pendirian Saung TaniFoundation yang akan menjadi pusat pelatihan pertanian dari hulu ke hilir di beberapa desa pada wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Melalui program ini, petani Indonesia khususnya petani perempuan dan petani muda diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dengan sarana dan prasana yang menunjang untuk usaha pertanian yang berkelanjutan. Para petani akan mendapatkan pelatihan mengenai pengelolaan bisnis, pemasaran maupun financial literacy agar dapat mengembangkan bisnisnya secara lebih resilient dan berkelanjutan.

Program selanjutnya yang dilakukan oleh Yayasan HOPE Indonesia memberikan pelatihan dalam bidang Sains, Teknologi, Teknik dan Matematika (STEM) serta keterampilan komputer dan Bahasa Inggris kepada 2.000 anak muda tidak terkecuali perempuan dan juga kelompok dengan kebutuhan khusus selama 3 tahun. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan yang setara bagi pemuda yang berasal dari keluarga berpenghasilan rendah untuk memiliki keterampilan yang dibutuhkan demi bersaing dalam dunia kerja.

Program terakhir datang dari UCP Roda Untuk Kemanusiaan Indonesia yang berfokus pada pemberdayaan kelompok difabel untuk menciptakan lapangan kerja serta sumber penghasilan dari pengelolaan sampah serta urban farming. Program ini turut mendorong partisipasi dari komunitas masyarakat desa untuk menciptakan zero-waste village demi tujuan berkelanjutan.

Kompetisi Social Impact Fund 2021 merupakan salah satu inisiatif dari Allianz Group dengan tujuan untuk memberi peluang yang lebih baik dalam kesempatan kerja, pelatihan, dan pendidikan bagi generasi masa depan di seluruh dunia. Melalui kompetisi ini, Allianz mendukung upaya pencapaian Sustainable Development Goals (SDG) 8 yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.

Tentang Allianz Indonesia
Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Pada tahun 1989, Allianz mendirikan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, perusahaan asuransi umum. Kemudian, Allianz memasuki bisnis asuransi jiwa, kesehatan dan dana pensiun dengan mendirikan PT Asuransi Allianz Life Indonesia di tahun 1996. Di tahun 2006, Allianz Utama dan Allianz Life memulai bisnis asuransi syariah.

Kini Allianz Indonesia didukung oleh lebih dari 1.300 karyawan dan lebih dari 34.000 tenaga pemasar dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya. Saat ini, Allianz menjadi salah satu asuransi terkemuka di Indonesia yang dipercaya untuk melindungi lebih dari 8,3 juta tertanggung.

Tentang Allianz di Asia
Asia adalah salah satu wilayah pertumbuhan inti untuk Allianz, yang ditandai dengan keragaman budaya, bahasa dan adat istiadat. Allianz telah hadir di Asia sejak 1910, menyediakan asuransi kebakaran dan maritim di kota-kota pesisir Tiongkok. Saat ini, Allianz aktif di 16 pasar di wilayah tersebut, menawarkan beragam asuransi dengan bisnis inti pada asuransi kerugian, asuransi jiwa, perlindungan dan solusi kesehatan, dan manajemen aset. Dengan lebih dari 36.000 staf, Allianz melayani kebutuhan lebih dari 21 juta nasabah di wilayah ini melalui berbagai saluran distribusi dan platform digital.

Tentang Grup Allianz
Allianz Group adalah perusahaan asuransi dan manejemen aset terkemuka di dunia dengan 100 juta nasabah individu dan perusahaan di lebih dari 70 negara. Nasabah Allianz mendapatkan manfaat dari berbagai layanan asuransi individu dan kumpulan, mulai dari asuransi properti, jiwa dan kesehatan, sampai layanan bantuan asuransi kredit dan asuransi bisnis secara global. Allianz adalah salah satu investor terbesar di dunia, dengan dana kelolaan nasabah asuransi lebih dari 790 miliar Euro. Sementara manajer aset kami, PIMCO dan Allianz Global Investors mengelola aset tambahan sebesar 1,7 triliun Euro milik pihak ketiga. Berkat integrasi sistematik ekologis dan kriteria sosial pada proses bisnis dan keputusan investasi, Allianz memegang posisi terdepan untuk perusahaan asuransi dalam Dow Jones Sustainable Index. Pada tahun 2020, Allianz Group memiliki lebih dari 150.000 karyawan dan meraih total pendapatan 140 miliar Euro serta laba operasional sebesar 10,8 miliar Euro.