Tekankan Pentingnya Literasi Keuangan Sejak Dini, Allianz Indonesia Ajak Anak-anak Sekolah Dasar Belajar Atur Keuangan

 

Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli dan bekerjasama dengan Orbit Future Academy menyelenggarakan kegiatan seminar literasi finansial dengan tema “Kecil-kecil Jago Finansial” untuk anak-anak sekolah dasar di SDN 01 Pagi Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

2 Februari 2023 | Allianz Indonesia

Jakarta, 2 Februari 2023 – Allianz Indonesia secara konsisten menggelar kegiatan seminar literasi finansial untuk memberikan edukasi kepada masyarakat Indonesia, dan sebagai salah satu usaha untuk mendukung perkembangan industri keuangan di tanah air. Salah satu yang baru-baru ini kembali diselenggarakan oleh Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli dan bekerjasama dengan Orbit Future Academy adalah kegiatan seminar literasi finansial dengan tema “Kecil-kecil Jago Finansial” untuk anak-anak sekolah dasar di SDN 01 Pagi Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Selasa, 17 Januari 2023.

“Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli terus mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat, sesuai dengan lingkup program CSR Allianz Indonesia di bawah pilar pendidikan. Kami menyelenggarakan berbagai kegiatan literasi keuangan untuk berbagai kalangan masyarakat, termasuk anak-anak sekolah. Allianz Indonesia memahami bahwa setiap anak berhak untuk mendapatkan pendidikan dan pengetahuan, terutama mengenai keuangan dan perlindungan asuransi dengan cara yang menyenangkan. Dengan demikian, anak-anak akan memperoleh bekal untuk dapat mengatur keuangan yang baik dan stabil di masa depan.” ujar Ni Made Daryanti, Ketua Yayasan Allianz Peduli.

Foto acara

Pada kegiatan ini, turut hadir Dety Nurfadilah, Head of research di IPMI International Business School sebagai pembicara dan 155 siswa kelas 5 dan kelas 6 SD dengan rentang usia 10 hingga 12 tahun sebagai peserta. Materi yang disampaikan pada kegiatan ini berupa pengenalan dan fungsi uang, mengenal sumber uang, dan cara pencatatan pengeluaran dan pemasukan uang. Materi-materi tersebut merupakan upaya agar anak-anak sekolah dasar di SDN 01 Pagi Kebon Melati dapat mengembangkan Good Money Habit and Skills, yang juga merupakan salah satu upaya edukasi yang secara konsisten dipaparkan oleh Allianz Indonesia.

“Dengan memberikan materi pembelajaran melalui permainan, anak-anak terlihat sangat antusias dan senang akan pemaparan edukasi mengenai cara mengelola keuangan. Anak-anak sekolah dasar tersebut belajar untuk mengatur keuangan mulai dari menentukan prioritas kebutuhan, mencatat pengeluaran, menabung dan menyisihkan uang untuk sedekah. Oleh karena itu, pengetahuan dan pemahaman literasi keuangan dapat dimengerti dengan mudah oleh anak-anak sejak dini,” sebut Dety Nurfadilah, sebagai pemilik sertifikasi Islamic Financial Planner (IFP) dan seorang content creator yang berbagi edukasi finansial dan memberikan pemaparan literasi finansial kepada anak-anak SD di SDN 01 Pagi Kebon Melati.

Dengan memberikan pengenalan terhadap pengetahuan keuangan sejak dini, anak-anak akan dapat terbiasa dalam mengelola uang dengan baik dan benar. Dengan pengetahuan akan cara mengatur, memantau, dan mengendalikan pengeluaran uang, serta memahami perbedaan kebutuhan dan keinginan, anak-anak tersebut akan dapat memiliki perencanaan keuangan yang bijak dan dapat berkontribusi dalam perkembangan ekonomi Indonesia di masa depan.

Mengingat akan pentingnya kaum muda dalam berperan membangun negara, Allianz Indonesia berkomitmen untuk terus melanjutkan program literasi keuangan, salah satunya melalui kerjasama dengan Orbit Future Academy, yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman keuangan bagi seluruh masyarakat Indonesia dari berbagai latar belakang.

Tentang Allianz Indonesia
Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Pada tahun 1989, Allianz mendirikan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, perusahaan asuransi umum. Kemudian, Allianz memasuki bisnis asuransi jiwa, kesehatan dan dana pensiun dengan mendirikan PT Asuransi Allianz Life Indonesia di tahun 1996. Di tahun 2006, Allianz Utama dan Allianz Life memulai bisnis asuransi syariah.

Kini Allianz Indonesia didukung oleh lebih dari 1.300 karyawan dan lebih dari 34.000 tenaga pemasar dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya. Saat ini, Allianz menjadi salah satu asuransi terkemuka di Indonesia yang dipercaya untuk melindungi lebih dari 8,3 juta tertanggung.

Tentang Allianz di Asia
Asia adalah salah satu wilayah pertumbuhan inti untuk Allianz, yang ditandai dengan keragaman budaya, bahasa dan adat istiadat. Allianz telah hadir di Asia sejak 1910, menyediakan asuransi kebakaran dan maritim di kota-kota pesisir Tiongkok. Saat ini, Allianz aktif di 16 pasar di wilayah tersebut, menawarkan beragam asuransi dengan bisnis inti pada asuransi kerugian, asuransi jiwa, perlindungan dan solusi kesehatan, dan manajemen aset. Dengan lebih dari 36.000 staf, Allianz melayani kebutuhan lebih dari 21 juta nasabah di wilayah ini melalui berbagai saluran distribusi dan platform digital.

Tentang Grup Allianz
Allianz Group adalah perusahaan asuransi dan manejemen aset terkemuka di dunia dengan 100 juta nasabah individu dan perusahaan di lebih dari 70 negara. Nasabah Allianz mendapatkan manfaat dari berbagai layanan asuransi individu dan kumpulan, mulai dari asuransi properti, jiwa dan kesehatan, sampai layanan bantuan asuransi kredit dan asuransi bisnis secara global. Allianz adalah salah satu investor terbesar di dunia, dengan dana kelolaan nasabah asuransi lebih dari 790 miliar Euro. Sementara manajer aset kami, PIMCO dan Allianz Global Investors mengelola aset tambahan sebesar 1,7 triliun Euro milik pihak ketiga. Berkat integrasi sistematik ekologis dan kriteria sosial pada proses bisnis dan keputusan investasi, Allianz memegang posisi terdepan untuk perusahaan asuransi dalam Dow Jones Sustainable Index. Pada tahun 2020, Allianz Group memiliki lebih dari 150.000 karyawan dan meraih total pendapatan 140 miliar Euro serta laba operasional sebesar 10,8 miliar Euro.