Untuk meningkatkan pendidikan anak dan remaja, Allianz Indonesia menyelenggarakan 4 kegiatan di bawah Program PEDIA, yaitu Allianz Smart Mobile Library (SMILEY), Pelatihan Guru PAUD, Pelatihan Softskill SMK, serta Pelatihan Makanan Sehat dan Kampanye Cuci Tangan Pakai Sabun. Semua kegiatan ini dilakukan di 5 wilayah DKI Jakarta.
Allianz Indonesia membantu remaja binaan SOS Children's Village Semarang mempersiapkan diri untuk masuk dunia kerja. Para remaja diberikan pembekalan Bahasa Inggris, Public Speaking, Kepribadian, Pengelolaan Keuangan, dan Akses Dunia Kerja.
Kegiatan donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) bertujuan untuk membantu sesama dan juga mendukung gaya hidup sehat. Selain donor darah, diadakan pula pengecekan darah gratis untuk pendonor, serta bazaar buah dan jamu. Kegiatan ini dilakukan setiap 3 bulan sekali di Allianz Tower, yaitu bulan Januari, April, Juli, dan Oktober.
Selain di kantor pusat kegiatan donor darah dengan Palang Merah Indonesia (PMI) juga kami lakukan pada beberapa kantor cabang Allianz, seperti di Kota Medan, Surabaya dan Manokwari.
Food Safety adalah turunan dari program PEDIA yang terdapat pada pilar pendidikan. Food Safety yang dilakukan berupa penyuluhan bagaimana membedakan makanan sehat dan makanan yang kurang layak dikonsumsi termasuk cara penyajiannya. Penyuluhan ini diberikan pada anak-anak dan orang tua murid agar makanan yang dikonsumsi sehari-hari dalam keadaan baik, aman dan sehat.
Allianz Indonesia bersama Yayasan EDU mendukung petani organik dalam hal pemasaran produk. Kegiatan yang dilakukan antara lain, pelatihan penyimpanan, pelatihan pemasaran, dan pelatihan pengelolaan keuangan. Selain pelatihan, Allianz Indonesia mendukung Yayasan EDU untuk membuat laman tanihood.com. Laman ini berfungsi sebagai e-commerce untuk produk-produk organik dari petani kopi dan gula aren.
Project Budidaya Lele dengan metode Organic Aquaculture merupakan salah satu proyek sosial terpilih yang didanai oleh Allianz Group. Project ini dilakukan di Desa Greol, Mojokerto dengan tingkat pengangguran tinggi. Para pemuda di desa tersebut diajari cara budidaya dan pemasaran lele. Melalui project ini, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan pemuda dan masyarakat setempat.
Pengelolaan sampah anorganik berbasis komunitas yang dibina oleh Allianz Indonesia. Bank Sampah Gusling menerima tabungan sampah anorganik yang dapat dikonversikan dengan uang tunai, pulsa, dan asuransi jiwa. Penimbangan sampah dilakukan di SKKT Kelurahan Guntur setiap hari Minggu dan di Allianz Tower setiap hari Rabu minggu terakhir. 
Sebagai kelanjutan dari kampanye “Cintai Keluarga, Cintai Bumi” untuk menyambut Hari Pelanggan Nasional 2019 yang telah berlangsung selama bulan Agustus – September 2019, Allianz Indonesia melakukan realisasi kegiatan penanaman mangrove untuk setiap polis elektronik yang terbit. Dengan memilih polis elektronik ini berarti dapat mengurangi penggunaan kertas sebanyak 26 lembar dalam setiap penerbitan polis cetak. Sebanyak 3.000 tanaman mangrove telah ditanam oleh lebih dari 100 relawan yang merupakan karyawan Allianz Indonesia di Hutan Mangrove Muara Tawar, Bekasi.
Allianz Indonesia bersama 25 Allianz lainnya di berbagai negara melakukan kegiatan bersih-bersih. Kegiatan ini merupakan kampanye global untuk mengurangi sampah. Total sampah yang terkumpul 3.250 kg dan 1.470 sukarelawan yang membantu kegiatan ini.
Melalui Lifechanger Concert, Yayasan Allianz Peduli mendapatkan donasi dari berbagai pihak untuk membangun 45 Hunian Sementara (Huntara) dan 41 toilet di Sigi, Sulawesi Tengah & Desa Gumantar, Lombok. Pembangunan Huntara dan toilet ini dibantu oleh Yayasan Habitat Kemanusiaan Indonesia.
Allianz Indonesia memahami bahwa kebutuhan korban bencana tidak hanya secara fisik, namun juga pendampingan jiwa. Sebanyak 2.670 orang di Palu, Sigi, dan Donggala diberikan Psychological First Aid (PFA) dengan metode Theraplay dari Yayasan PION. Selain itu, sebanyak 45 orang dilatih untuk menjadi trainer sehingga diharapkan dapat memberikan pendampingan ke korban bencana yang lain.

Setelah gempa besar menimpa daerah Nusa Tenggara Barat, Allianz Indonesia memperbaiki dan membangun ulang rumah Yayasan Peduli Anak. 

Yayasan Peduli Anak merupakan lembaga swadaya masyarakat terpadu, yang memberikan rumah dan pendidikan, serta layanan kesehatan bagi anak-anak kurang beruntung.